Perkawinanku Terancam Gagal
Rama Pengasuh Konsultasi Keluarga, rencana
perkawinan saya dan pasangan terancam gagal, setelah orangtua pacar saya
mengetahui bahwa papa saya menderita skizofrenia. Orangtua si pacar berpegang bahwa
pemilihan jodoh harus baik berdasarkan: bobot,
bibit, dan bebet-nya. Mereka takut penyakit tersebut nanti akan menular kepada keturunan
kami. Saya sudah mencoba menjelaskannya, tetapi orangtua pacar tetap tidak mau.
Selain itu, orangtuanya juga khawatir, nanti papa saya akan menyita perhatian
dan ekonomi kami. Mohon nasehat Rama, untuk menyakinkan orangtua si pacar.
Terima kasih.
Alexander
Surakarta
ALEXANDER terkasih, pertama-tama saya harus
mengakui bahwa persoalan yang sedang Alexander risaukan dan tanyakan
benar-benar sebuah pertanyaan yang bukan kompetensi saya untuk menjawabnya.
Untuk menjawab pertanyaan ini secara tepat dan benar diperlukan pemeriksaan
khusus secara medis untuk menentukan apakah seseorang itu menderita gangguan
penyakit skizofrenia ataukah tidak. Lebih tepat lagi, apakah orang tersebut
menderita skizofrenia berat atau hanya gejala-gejalanya saja? Setelah
memastikannya baru bisa memberikan jawaban yang jelas terhadap kecemasan yang
sedang dirasakan oleh orangtua pacar Anda.
Menurut
tinjauan medis dan psikologis, skizofrenia merupakan suatu gangguan kejiwaan
yang ditandai dengan gangguan atau kelainan proses berpikir dan tanggapan emosi
yang lemah. Suatu jenis gangguan atau kelainan mental sehingga seseorang tidak
dapat membedakan mana hal-hal yang nyata dan mana hal-hal yang hanya khayalan
atau ilusi semata. Penderita skizofrenia bagaikan orang yang lepas dari dunia
nyata.
Gangguan
atau kelainan jiwa dan pikiran ini tidak berdiri sendiri. Kondisi atau kelainan
ini terjadi karena berbagai faktor, seperti faktor genetik atau biologis,
faktor psikologis dan faktor sosial/lingkungan. Faktor genetik biologis merujuk
pada kenyataan bahwa orangtua atau saudara kandung yang mengalami gangguan
skizofrenia dapat menurunkan kelainan ini kepada anak-anaknya atau
saudara-saudaranya sekandung. Adanya anggota keluarga sedarah yang juga
memiliki gangguan yang sama merupakan faktor risiko signifikan yang bisa
menurunkan kepada saudaranya. Faktor psikologis mengacu pola asuh orangtua
terhadap anaknya dan perkembangannya sedari kecil sampai dewasa. Sedangkan
faktor lingkungan sosial bisa berkaitan dengan kondisi dimana lingkungan
sekitarnya melakukan kekerasan fisik maupun verbal sehingga yang bersangkutan
mengalami trauma, stress dan tekanan sosial yang berdampak pada gangguan atau
cedera otaknya.
Berdasarkan
penjelasan tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa gangguan berupa penyakit
skizofrenia tidak berasal dari satu faktor penyebab saja. Ada berbagai
kombinasi gejala dan faktor pemicu. Bisa faktor genetik, psikologis atau
sosial. Faktor genetik atau keturunan ada andilnya tetapi bukan satu-satunya
faktor.
Maka
saran saya yang pertama cobalah meneliti apakah ada orangtua dari ayah Anda
atau saudara-saudara sekandung ayah yang pernah mengalami gangguan skizofrenia
ini. Itu langkah awal. Selanjutnya periksakan ayah Anda secara medis untuk
mengetahui secara tepat penyebab dominan penyakitnya. Dengan bekal informasi
yang lebih lengkap Anda sendiri menjadi lebih tenang, kemudian bisa datang
untuk menjelaskan kepada orangtua pacarmu dengan lebih pasti dan meyakinkan.
Saya
turut berdoa bagi usaha dan niat baikmu ini. Mohon maaf apabila jawaban saya
ini kurang memuaskan, karena saya sendiri kurang paham
mengenai seluk beluk gangguan skizofrenia. Berkah Dalem! #
Tidak ada komentar